Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Udeng Tengger dan Makna Filosofis: Ra Fahmi Ajak Masyarakat untuk Berjuang Bersama

Saturday, November 2, 2024 | November 02, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-02T17:12:29Z

Ra Fahmi saat mengenalkan "Udeng Tengger" produk lokal Kabupaten Probolinggo. [Foto: tangkap layar youtube]

Surabaya – Ra Fahmi, Wakil Bupati Probolinggo, menekankan pentingnya perjuangan untuk kepentingan masyarakat banyak dalam debat kedua Pemilihan Bupati Kabupaten Probolinggo yang digelar di Surabaya. Menurutnya, mereka yang hanya mengutamakan kepentingan pribadi dianggap telah berbuat maksiat.

"Orang yang hidup di Indonesia dan tidak melakukan perjuangan, dia telah berbuat maksiat. Orang yang hanya berpikir tentang ekonominya sendiri dan pendidikannya sendiri, dia juga telah berbuat maksiat. Kita semua harus berpikir tentang perjuangan rakyat banyak," tegasnya.

Pada kesempatan itu, Ra Fahmi juga mengenakan udeng tengger, simbol khas masyarakat Tengger, yang menurutnya mengandung makna filosofis sebagai pengingat untuk selalu mengendalikan diri.

Semboyan Kabupaten Probolinggo, "Prasaja Ngestiwi Bawah," kata Ra Fahmi, berarti membangun dengan kesungguhan dan kejujuran demi kemakmuran masyarakat, khususnya para nelayan dan petani.
×
Berita Terbaru Update